Wawancara di Toko Perak
Di Jaman yang era globalisasi ini banyak sekali bangunan
yang didirikan dan banyak sekali kendaraan yang dapat mempengaruhi lapisan ozon dan juga pada bidang pertanian dapat menyebabkan menurukan
kualitas tanah dan perubahan iklim secara tidak menentu, sehingga membutuhkan pmbentukan kembali kandungan unsur tanah dan menjadikan perawatan pada tanaman menjadi lebih khusus sehingga toko pertanian sangat
dibutuhkan.
Toko Perak adalah toko pertanian yang menjual macam-macam kebutuhan
pertanian seperti benih, media tanam, pupuk, alat-alat pertanian, dan
lain-lainnya. Toko ini sudah memulai usahanya dari 20 tahun yang lalu yaitu
sekitar 1997an. Toko yang bertepatan di jln. Raya Serang Balaraja kab. Tangerang Prov. Banten ini
dimiliki oleh engkoh Edwin. Berikut adalah hasil wawancara yang saya lakukan
dengan pemilik toko perak. Toko perak menjual berbagai komoditi benih sayur-sayuran, padi, jaggung dan lain-lain. Penyimpanan benih toko perak ini tidak terlalu signifikan hanya disimpan di
tempat tertutup untuk menghindari gigitan hewan seperti kerangkeng dengan suhu normal. Toko perak mendapatkan
benih dari resseler industri-industri benih seperti dari Surabaya, PT. East West seed Indonesia,
Mutiara Baru, Bintang Asia dan lain-lain. Untuk mengetahui
informasi benih dengan kualitas baik atau buruk melalui konsumen atau pembeli jika benih
tidak tumbuh baik maka akan dikembalikan dan tidak menjual benih dengan merk
tersebut. Toko perak jarang sekali mendapatkan komplain dari pelanggannya atas benih yang buruk karena benar-benar menjual produk yang dikenal baik dan memiliki sertifikat benih. Apabila saat penyimpanan terdapat benih yang rusak seperti akibat digigit hewan akan dikembalikan kembali atau di tukar dengan yang baru karena memilki jaminan dari resseler benih sendiri dapat ditukar bila benih mengalami kerusakan seperti digigit hewan pada saat penyimpanan.
koh edwin sangat berpesan sebagai generasi muda harus dapat meneruskan pangan kita "Pertanian" agar tidak ada yang lapar, jika semua generasi penerus menjadi orang kantor lalu kita mau diberi makan apa? memakan buku atau kertas-kertas bertuliskan seperti itu, saya sangat senang apabila ada generasi muda yang meneruskan pertanian sehingga kita masih tetap hidup.
Terima kasih ....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar